Sabtu, 03 April 2010

Bagaimana seharusnya bersyukur?


Tuhan berfirman, "Bekerjalah hai keluarga Daud untuk bersyukur(kepada Allah) dan sedikit sekali dari hamba-hamba-Ku yang berterima kasih."(QS. Saba':13).
Hal ini bersyukur kepada Tuhan dilakukan dengan hati, lisan dan perbuatan. Barangsiapa yang bersyukur kepada -Nya dalam bentuk ucapan dan amal perbuatan, niscaya Tuhan tambahkan kepadanya sebagian dari karunia-Nya dan memberinya kesudahan (nasib) yang baik, dan barangsiapa mengingkari nikmat Tuhan dan tidak menggunakannya pada yang benar, maka dia berada dalam posisi bahaya yang sangat besar, karena Tuhan telah mengancamnya dengan azab yang pedih. Berikut ini contoh perilaku kepada Tuhan yang Maha Esa atas nikmat dan karunia-Nya :

1. Bersyukur dengan hati dan perasaan.
  • Menghindari perilaku buruk yang dibenci manusia dan Tuhan seperti kikir, pamer, fasik mungkar, keji, dendam, sombong, takabur, munafik dan sebagainya.
  • Dimanapun dalam situasi apapun, selalu ingat kepada-Nya.
  • Berusaha meraih kebahagiaan diakhirat.
2. Bersyukur dengan ucapan
  • Membiasakan diri membaca al'quran (bagi yang muslim).
  • Menyebarkan dan mengajarkan ilmu yang dimliki.
  • Senantiasa berdoa kepada Tuhan.
3. Bersyukur dengan Amal Perbuatan
  • Menjalankan apa-apa yang diperintahkan Tuhan dan menjauhi larangan-Nya.
  • Belajar dan mengajarkan ilmu yang telah didapat.
  • Tolong menolong sesama manusia.
4. Bersyukur dengan Harta benda
  • Melakukan perbuatan sedekah kepada sesama dan berjuang dengan harta bendanya demi kebaikan sesama dan agama.
Berikut sabda Nabi Muhamad SAW: "Sayangilah apa- apa yang ada dibumi niscaya kamu akan di sayangi oleh apa-apa yang ada dilangit"(HR. Bukhari Muslim). Bersyukur antar manusia juga perlu dilakukan. kenapa karena melalui orang itulah Tuhan menggerakkan hatinya untuk membantu menghantarkan apa yang kita harapkan. Selain manusia ada peran lingkungan seperti situasi, kondisi, benda yang ada di sekitar kita telah ditundukkan Tuhan untuk bersama-sama mendukung kelancaran apa saja yang kita harapkan. Terakhir bersyukur kepada diri sendiri karena apa yang ada dalam diri kita adalah aset yang di berikan Tuhan sebagai karunua-Nya.
  1. Bersyukur kepada sesama manusia bisa dilakukan dengan beberapa hal : Pertama, mengucapkan terima kasih. kedua, membalas budi. Ketiga ( jika orang yang telah jadi perantara kesuksesan kita telah tiada). maka berbuat baiklah kepada saudara mereka dan mendoakan mereka.
  2. Bersyukur kepada lingkungan dapat kita lakukan dengan cara berterima kasih dalam hati kepada semua lingkungan, menjadi semakin peka,dan rajin memelihara lingkungan, tidak merusak dan menghancurkannya. Tuhan berfirman, "...maka ingatlah nikmat-nikmat Allah dan janganlah kamu merajalela di muka bumi membuat kerusakan. " (QS.Al-Araaf:74)
  3. Bersyukur kepada diri sendiri dapat dilakukan dengan cara memperhatikan hak masing-masing anggota tubuh kita, karena anggota tubuh ini juga mempunyai hak yang perlu dipenuhi secara seimbang. Otak dan semua anggota tubuh , serta ruhani perlu di jaga dan dipenuhi kebutuhannya. Dengan bersyukur berarti kita akan semakin rendah hati dan penuh kedekatan kepada Tuhan, sesama mahluk, lingkungan dan diri sendiri. Bagaimanapun sikap syukur merupakan kesadaran yang terdalam yang timbul dari rangsangan empiris yang naik pada kesadaran supranatural dan suprarasional. Dengan demikian orang yang selalu bersyukur akan muncul sebagai orang yang makin cerdas dalam keleluasaan dan kedalaman pandangannya. Bukan orang yang sempit pandangan dan kurang kreatifitas.(Dikutip dari buku Quantum Ikhlas karangan Sugeng Dwi Triswanto).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar